Menyintai-mu
Sayang, aku sudah lega. Alhamdulillah. Satu persatu masalah aku selesai.
Hampir selesai. Semoga dipermudahkan *senyum. Sayang, terima kasih.
Telekung yang kamu beri cantik sangat. Aku menangis saat aku buka kotak itu.
Kamu satu-satunya lelaki yang menghadiahkan aku telekung. Sungguh, aku terharu.
Sayang, banyak yang ingin aku kongsi-kan bersama kamu.
Banyak yang ingin aku cerita-kan. Tapi sayang, kamu sudah melangkah jauh.
Meninggalkan aku terkapai-kapai seorang.
Tidak mengapa sayang, aku tak pernah menyalahkan kamu.
Kamu tak salah.
Kamu tak salah. Aku yang salah kerena mencintai-mu dengan terlalu.
Sungguh, sayang. Aku mencintai-mu dengan terlalu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment